Apple Watch Series 8 baru menampilkan giroskop dan akselerometer yang ditingkatkan yang dapat mendeteksi jika Anda mengalami kecelakaan mobil. Itu adalah salah satu dari sekian banyak pengumuman dari acara Apple pagi ini di Cupertino, di mana perusahaan memamerkan inovasi teknis dan layanan terbarunya.
Google telah menawarkan deteksi tabrakan mobil untuk beberapa waktu pada model smartphone Pixel tertentu, dan iPhone 14, iPhone 14 Plus, dan iPhone 14 Pro yang baru diumumkan memilikinya. Tetapi Seri 8 adalah salah satu — jika bukan satu-satunya — jam tangan pintar di pasaran dengan fitur tersebut.
Deteksi tabrakan mobil pada Seri 8 – yang dikabarkan akhir tahun lalu – diaktifkan oleh giroskop tiga sumbu baru dan akselerometer “gaya g tinggi” yang mengambil sampel data empat kali lebih cepat dari generasi sebelumnya (dan gaya hingga 256 g). ). Memanfaatkan algoritme yang berjalan pada perangkat, bersama dengan barometer, Seri 8 dapat mendeteksi tabrakan di sebagian besar jenis kendaraan dan secara otomatis memberi tahu kontak dan layanan darurat jika pengguna tidak merespons dalam waktu 10 detik, kata Apple.
Kredit Gambar: apel
Apple menjelaskannya dalam siaran pers: “Untuk membuat [crash detection] algoritme, data dikumpulkan dari sensor gerak baru ini di laboratorium uji tabrak profesional dengan mobil penumpang biasa dalam simulasi kecelakaan di dunia nyata, termasuk head-on, rear-end, side-impact, dan rollover.
Selain data gerak, deteksi kecelakaan menggunakan barometer, GPS, dan mikrofon aktif [a paired] iPhone sebagai input untuk mendeteksi pola unik yang dapat menunjukkan apakah telah terjadi kecelakaan parah… Saat kecelakaan mobil parah terdeteksi, antarmuka panggilan layanan darurat akan muncul di Apple Watch, karena kemungkinan besar berada di dekat pengguna, saat panggilan dilakukan melalui iPhone jika berada dalam jangkauan untuk koneksi terbaik.”
Apple dilaporkan menggunakan data yang dibagikan secara anonim oleh pengguna iPhone dan Apple Watch untuk mengembangkan algoritme tersebut. Berdasarkan Jurnal Wall Street, Apple mengetuk kumpulan data lebih dari 10 juta dugaan tabrakan kendaraan untuk meningkatkan akurasi sistem deteksi kecelakaan, merujuk silang data kecelakaan dengan panggilan ke 911 — karena kecelakaan yang terkait dengan panggilan 911 lebih mungkin sah.
